Pelaksanaan upacara dimulai dengan pengibaran bendera merah putih, pembacaan Pancasila, serta amanat pembina upacara yang menekankan pentingnya peran KORPRI sebagai garda terdepan dalam menjaga profesionalisme, integritas, dan kualitas pelayanan publik. Dalam amanat tersebut juga ditekankan bahwa usia ke-54 tahun menjadi momentum bagi seluruh anggota KORPRI untuk terus meningkatkan kinerja dan memperkuat pengabdian kepada bangsa dan negara.
Selain menjadi agenda rutin peringatan, pelaksanaan upacara tahun ini juga memiliki makna khusus. Seluruh peserta mengikuti sesi doa bersama yang dipersembahkan untuk para korban bencana alam yang terjadi di beberapa kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Barat dalam beberapa waktu terakhir. Bencana banjir, longsor, hingga cuaca ekstrem telah menimbulkan dampak yang cukup besar bagi masyarakat, sehingga perhatian dan dukungan moral dari berbagai pihak sangat diperlukan.
Doa bersama dipanjatkan agar para korban diberikan ketabahan dan kekuatan, keluarga yang terdampak diberikan keteguhan hati, serta agar proses penanganan bencana oleh pemerintah dan semua unsur terkait dapat berjalan lancar, tertib, dan maksimal. Melalui momen ini, jajaran KORPRI di lingkungan BPN Sumatera Barat diharapkan semakin peka, empati, dan berkomitmen dalam mendukung upaya pemulihan pascabencana.
Kantor Pertanahan Kota Pariaman berharap peringatan HUT ke-54 KORPRI mampu mempererat solidaritas dan jiwa korsa antarpegawai, sekaligus menjadi dorongan untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan pertanahan kepada masyarakat. Semangat “Berbakti, Melayani, dan Membangun” diharapkan terus menjadi landasan dalam melaksanakan tugas-tugas keagrariaan di wilayah Kota Pariaman.
Dengan semangat KORPRI, seluruh jajaran Kantor Pertanahan Kota Pariaman menyatakan komitmen untuk terus hadir sebagai abdi negara yang profesional, responsif, dan siap memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, terutama di tengah situasi bencana yang menuntut kehadiran negara secara nyata.
Tags:
BPN